UNISA - KKN Kelompok Sembilan Universitas Islam Al-Ihya Kuningan menggelar Seminar dan Pelatihan. Giat tersebut bertajuk Diversifikasi Produk Olahan Ikan Air Tawar Untuk Pemenuhan Gizi Keluarga dan Pengembangan Wirausaha Unggulan Masyarakat Desa Kertaungaran Kec. Sindangagung, Kuningan, Kamis (26/8/2021).

Ketua Kelompok KKN Sembilan, Taipan Setia Budi mengatakan, giat bekerjasama dengan BUMDES Kertaniaga Desa Kertaungaran, Karang Taruna Permata Muda Karya Desa Kertaungaran, dan Dinas Perikanan dan Peternakan Kuningan. Pembahasan pelatihan mengenai pengolahan ikan pindang air tawar.

Menurutnya, potensi perikanan yang ada di Desa Kertaungaran sangat bagus, baik dari pengelolaan kelompok maupun individu. Kendati demikian, untuk proses penjualannya, masyarakat biasa menjual langsung hasil panen ikan ke pasar, sehingga hasil yang didapat belum maksimal, termasuk minimnya penyerapan tenaga kerja dari masyarakat sekitar.

"Oleh karena itu, kami menyimpulkan perlu adanya industri pengolahan ikan air tawar di Desa Kertaungaran, dengan harapan petani bisa mendapatkan keuntungan yang lebih, dan mampu menyerap banyak tenaga kerja," ujarnya, Minggu (29/8/2021).

Sementara itu, Erick Ronaldi Tarigan, S.Pi selaku Penyuluh dari Dinas perikanan dan Peternakan Kuningan mengapresiasi kegiatan mahasiswa KKN Unisa. Selain itu, pemateri seminar sekaligus mentor pelatihan Aha Mashadi, M.Pd mengungkapkan, kesiapannya untuk menjadi konsultan produk bila masyarakat serius untuk mengembangkan usaha. 

Disisi lain, Kepala Desa Kertaungaran H. Uci Sanusi berharap, potensi perikanan yang ada di Kertaungaran bisa semakin maju. "Semoga, industri olahan ikan air tawar ini bisa terealisasi dan menjadi sentra industri yang memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Desa Kertaungaran," harapnya.